Pin It

Waspada Si Dia Putuskan Cinta Karena 6 Hal Ini

Setelah sekian lama menjalin cinta, si dia bisa saja tiba-tiba memutuskan hubungan. Berbagai hal pun bisa menjadi penyebabnya, mulai dari sikap Anda atau dari dirinya sendiri.

Berikut ini enam hal yang menyebabkan seorang pria memutuskan pasangannya seperti dikutip dari enzinearticles:

1. Tidak Mendengarkan
Sebuah hubungan berjalan dari komunikasi yang baik. Ketika komunikasi tidak berjalan dengan baik, maka konflik demi konflik pun akan mulai berdatangan.

Sangat penting untuk mendengarkan apa yang pasangan Anda inginkan. Terlepas dari kemampuan Anda mewujudkan hal tersebut atau tidak, sekedar memberikan respon positif terhadap hal yang menurutnya menarik akan meningkatkan kualitas hubungan Anda.

2. Kurangnya Komitmen
Ada saja orang yang meskipun sudah memiliki pasangan, namun saat bertemu orang baru yang menarik, mereka akan menyebut dirinya 'single'.

Jika hal ini diketahui oleh pasangannya, maka hubungan mereka berada di ujung tanduk. Ketidak seriusan berkomitmen seperti ini menjadi penyebab hancurnya hubungan.

Sedangkan masalah komitmen lainnya yang membuat sebuah hubungan hancur adalah salah satu dari orang yang berhubungan tidak menginginkan peningkatan status menjadi yang lebih serius. Biasanya mereka tidak ingin atau belum siap untuk menghadapi sebuah hubungan yang terikat dalam tali pernikahan.

3. Keluarga
Keluarga adalah bagian yang sangat penting dalam hidup seseorang. Namun terkadang keluarga bisa menjadi penyebab hancurnya sebuah hubungan.

Tidak jarang pasangan yang hubungannya gagal karena hubungan mereka tersebut tidak direstui oleh salah satu atau kedua keluarganya. Hal seperti ini memang sulit untuk dihadapi. Masalah yang biasa timbul adalah masalah kepercayaan.

Masalah lainnya yang sering membuat keluarga tidak menyetujui sebuah hubungan adalah imej pasangan yang buruk di mata keluarga Anda. Oleh karena itu mengapa kesan pertama sangat penting bagi banyak orang.

4. Si Dia Takut Berkomitmen
Banyak pria yang enggan berkomitmen dengan kekasihnya, meskipun ia telah menjalin hubungan lama. Begitu juga dengan kekasih Anda, mungkin ia takut menyakiti hati Anda sehingga memilih berlalu pergi daripada mengatakan yang sebenarnya.

5. Sama-sama Workaholic
Inilah isu yang sering terjadi belakangan ini. Banyak orang yang merasa waktu yang diberikan sebanyak 24 jam dalam sehari tidaklah cukup untuk memenuhi semua aktivitasnya. Ketika hal itu terjadi sering kali hubungan cintanya dikorbankan untuk mendapatkan posisi dan materi yang sebenarnya demi memperbaiki kualitas hidup dirinya dan pasangan juga.

Memang benar adanya bila sebuah hubungan tidak bisa hanya mengandalkan cinta saja. Namun mencurahkan seluruh waktu Anda untuk mendapatkan hidup yang lebih layak demi Anda dan pasangan bukanlah solusinya.

6. Hubungan Tidak Membaik
Jika hubungan Anda dan kekasih kerap bermasalah, dimana Anda berdua sering beradu argumen atau selalu berakhir dengan pertengkaran, mungkin si dia merasa jenuh. Setelah lama menahan, ternyata pasangan tidak merasa hubungan bertambah baik. Dia ingin suatu perubahan dan memutuskan meninggalkan kekasihnya.

WISDOM

“Jikalau anda harus bekerja, maka bekerjalah untuk belajar. Jangan bekerja untuk uang.”

- Robert Toru Kiyosaki