Pin It

Pilih Mana? di Tolak Atau Keduluan?

Mengutarakan Cinta | Kaskus
Kita tahu bahwa kedua hal tersebut di dalam judul ini adalah hal yang tidak mengenakkan. Tapi dari dua hal yang tidak enak, tentunya bisa kita perbandingkan. Paling tidak, kita bisa memilih bagian mana yang paling “ringan” ketidakenakannya. Bagi pria yang sudah pandai observasi, mungkin tidak akan menemui lagi yang disebut “ditolak”. Yang ada pada diri mereka adalah “jalan terus atau berhenti”. Seringnya jika observasinya bagus, kita bisa tahu seorang wanita ada “rasa” dengan kita atau tidak. Tapi sayangnya, sebagian besar pria tidaklah pandai dalam hal ini. Jadi sebagian besar pula kemungkinan akan mengalami ditolak atau wanita itu punya pacar duluan sebelum ditembak, karena kelamaan pendekatannya. Kasihan, kan? happy

Oke, kita baca dulu penuturan dari seorang teman:
Aku kenal cewek waktu ketemu di warnet, sekitaran 2007 lalu lah. Dia tuh cantik banget. Dia gak bisa setting friendster, dia minta aku yang ngajarin. Akhirnya aku ada rasa sama dia, tapi aku tak tahu dia gimana. Selama seminggu aku sama dia ketemu terus di warnet itu. Tapi sayangnya aku cuekin dia, karena aku pikir ga mungkin dia suka sama aku. Belakangan aku tahu kalo dia dulu sebenarnya suka sama aku, tapi aku yang nggak respon. Sekarang dia dah punya pacar, sialnya pacarnya tuh lebih jelek dari aku. crying Nyesel deh.
Romeo – Somewhere
Awal 2005 aku kenal seorang cewek di dalam kereta waktu perjalanan pulang ke kampung halaman. Dia tuh manis, baik dan supel banget. Temen-temennya banyak. Semenjak aku kenalan, kita sering jalan bareng. Awalnya aku kira udah dapetin hatinya, secara dia mau jalan sama aku. Tapi ternyata dia emang suka jalan ma semua teman-temannya. Aku kecewa lantas berhenti menghubungi dia. SMS ga aku bales, karena aku pikir dia cuma mainin aku doank. Akhir 2007 lalu kita kebetulan ketemu di sebuah cafe. Kita lantas ngobrol, termasuk tentang masa-masa yang lalu. Akhirnya dia ngaku kalo dulu sebenarnya dia ada rasa sama aku, tapi aku ngilang ga tau kemana. Wah, nyesel banget deh. Coba kalo dulu aku nggak ngikutin prasangka. Sekarang dia udah tunangan dan mo nikah. Nyesel? Ya jelas lah.
Mojo – Somewhere
* Semua nama disamarkan, demi privacy yang bersangkutan.
Nah, udah baca kan? Kalo anda sendiri yang mengalami, bagaimana rasanya? Pasti manis asam asin, rame rasanya dong. happy Sebenarnya saya sendiri sih pernah mengalaminya waktu dulu jaman SMA. Ada wanita satu kelas yang sebenarnya suka sama saya. Tapi saya terlalu minder. Ya gimana ga minder, dia itu cantik banget, kami berdua seperti bumi dan langit. Waktu itu saya acuhkan karena saya pikir itu cuma olok-olok dari temen-temen saja. Dan kemudian saya mengetahuinya satu tahun setelah lulus SMA, bahwa dia (teman wanita saya itu) dulunya suka sama saya. Dan waktu dia jujur kepada saya tentang itu, dia sudah punya pacar dan akan menikah. Dan lebih sialnya lagi, pacarnya (atau bisa dibilang calon suaminya) tidak lebih ganteng daripada saya. laughing
Dan selanjutnya saya baru mengerti, kalo wanita itu belum pasti suka sama pria ganteng. Don’t judge women like that. Memang sih, pria ganteng lebih dipilih, namun ada faktor yang lain juga. Mulai saat itu saya tidak lagi menggunakan asumsi saya sendiri mengenai perasaan wanita terhadap saya. Saya lebih percaya pada “fakta lapangan” dan juga hasil “serempet-serempet” pembicaraan. Dari situlah saya akan menentukan, “jalan terus atau berhenti” untuk mendekati wanita. Dan syukurlah, entah kebetulan darimana, sejak itu saya tidak pernah salah. Sampai hari ini, rekor saya ditolak wanita hanya dua kali. rolling on the floor Padahal PDKT dengan wanita tak terhitung banyaknya.
Kalo menurut saya pribadi sih, ditolak tentu saja lebih baik daripada wanita yang kita suka diambil orang alias kalah cepat sama pria lain. Kalo ditolak, kita jadi tahu dengan jelas kalo wanita itu tidak mencintai kita. Nah kalo diambil pria lain seperti kejadian-kejadian diatas? Lebih sakit rasanya, bos. happy Setiap teringat, pasti bakalan nyesel. Kalo ditolak, seminggu aja udah lupa, mungkin bisa kurang. Bahkan ada lho yang cuma sehari sudah lupa dan langsung berangkat mencari wanita lagi.
Kalo anda, pilih mana?

WISDOM

“Jikalau anda harus bekerja, maka bekerjalah untuk belajar. Jangan bekerja untuk uang.”

- Robert Toru Kiyosaki