Bentuk dan model mobil selalu berubah-ubah, tapi ada satu hal yang nyaris abadi, logo.
Banyak orang
menasbihkan diri sebagai pecinta mobil tertentu, namun hanya sedikit
orang yang benar-benar peduli maksud dan sejarah dari logo mobil
kesayangan.
Logo tak hanya
sekedar simbol identitas visual suatu produk otomotif. Tapi, logo
punya fungsi penting -- memperkenalkan produk ke pasar dunia.
Ada tiga tipe logo mobil yang kini dikenal, berbentu simbol, teks, maupun kombinasi antarkeduanya.
Yang jelas, ada maksud
tertentu atau kisah di balik sebuah logo yang bisa membuat
penasaran. Ini cerita dan fakta menarik di balik logo mobil-mobil
top dunia.
Mercedes Benz
Logo bintang segitiga Mercedes punya arti khusus -- dominasi perusahaan yang meliputi darat, laut, dan udara.
Sedangkan nama
Mercedes berasal dari seorang pengusaha Austria dan pecinta
otomotif, Emil Jellinek. Dia memiliki seorang anak bernama Mercedes.
Jellinek tak hanya
menjual mobil Daimler-Motored-Gesellschaft (DMG) namun
berpartisipasi dalam balap motor pertama di Jerman. Saat itu dia
mengendarai kendaraan yang dibuat DMG di balik nama samarannya,
Mercedes.
Saat itu, Mercedes
merujuk ke nama tim dan pengemudi. Namun, saat ini Mercedes adalah
hasil merger dua perusahaan mobil, Daimler-Motored-Gesellschaft atau
DMG, yang didirikan oleh Gottlieb Daimler dan Wilhelm Maybach,
serta Benz & Cie, yang didirikan oleh Karl Benz.
Logo saat ini, bintang dalam lingkaran, diperkenalkan untuk pertama kalinya di 1937.
Audi
Insinyur Jerman, August Hoch mendirikan perusahaan A. Horc & Cie pada 1899.
Satu dekade kemudian,
dia terpaksa hengkang dari perusahaan yang didirikannya. Tak patah
arang, bersama patner bisnisnya, Franz Fikentscher, dia mendirikan
perusahaan baru.
Ketika mendiskusikan
nama perusahaan barunya, putra Fikentscer yang sedang belajar Bahasa
Latin di sudut ruangan menanyakan arti 'audiatur et altera pars'
[bukankah ide bagus untuk menyebutnya Audi bukannya Horch?]
Kata 'Horc' adalah
singkatan dari kata 'mendengar' dalam Bahasa Jerman. Sementara Audi
adalah kata latin yang juga berarti 'mendengar'.
Kemudian, pada 1932, empat perusahaan yakni, Audi, Hoch, DKW, dan Wanderer merger menjadi satu perusahaan, Auto Union.
Kemudian dipilihlah logo
berupa empat cincin yang bertautan, simbol penyatuan empat
perusahaan yang jadi kebanggaan sekaligus rahmat bagi mereka hingga
saat ini.
BMW
Logo
lain yang menarik perhatian adalah BMW. Berwujud lingkaran terbagi
empat dengan dua warna, putih dan biru langit berselang-seling.
Itu melambangkan baling-baling pesawat yang berputar di langit biru.
Simbol itu relevan
dengan sejarah BMW sebagai pemasok utama mesin pesawat terbang,
misalnya 'Red Baron' untuk pemerintah Jerman selama Perang Dunia I.
Pada 1918, ketika perang dunia berakhir, pemerintah Jerman menghentikan permintaan mesin pesawat pada BMW.
Kondisi tak punya
pilihan saat itu, justru membuat BMW berkreasi. Arah bisnis berubah.
Perusahaan tersebut mulai dengan membuat rem kereta api, lalu
sepeda bermotor, sepeda motor, dan lalu mobil -- yang mendunia.
Chevrolet
Ada
dua kisah mengenai logo Chevrolet, 'bowtie'. Yang pertama, pendiri
perusahaan, William C Durant terinspirasi kertas pelapis dinding di
sebuah hotel di Perancis. Dia merobeknya untuk dijadikan logo.
Versi cerita berbeda
datang dari istrinya. Dikatakan, inspirasi emblem bowtie datang dari
sebuah surat kabar Virginia -- ketika mereka berlibur di daerah Hot
Springs, Virginia, sekitar tahun 1912.
Ferrari
Simbol 'Cavallino Rampante' alias kuda jingkrak Ferrari ternyata punya cerita menarik.
Simbol itu aslinya
adalah emblem para penerbang Italia dalam Perang Dunia Kedua. Simbol
itu dipakai juga Franceco Baracca -- penerbang Italia yang gugur
dalam perang.
Ketika Enzo Ferrari
memulai perusahaan mobil miliknya, dia menggunakan logo tersebut
di mobil balap Alfa Romeo, atas dorongan orang tua Baracca.
Kemudian, 'kuda
jingkrak' tak hanya dipasang di mobil Ferrari. Popularitasnya
melebihi yang diperkirakan. Kini, logo Ferrari bisa ditemukan di
sepeda, kaos, dan apapun yang bisa dibayangkan.
Ford
Logo
mobil asal Amerika Serikat ini sederhana, dengan huruf 'Ford' yang
ditonjolkan. Logo ini telah digunakan lebih dari 50 tahun.
Bentuk huruf ini diperkenalkan Harold Wills -- rekan dekat Henry Ford.
Ketika remaja, Wills mencari uang dengan membuat kartu nama.
Ketika rekannya, Henry
Ford mencari logo untuk perusahaannya, Wills menyodorkan set cetakan
tuanya dan model huruf yang digunakan di masa remajanya untuk
mencetak kartu nama.
Pada 1912, lingkaran oval
ditambahkan dalam logo Ford. Pada 1927, logo juga mengalami
perkembangan, warnanya menjadi biru. Logo terakhir -- oval biru ini
dirilis 2003 untuk menghormati 100 tahun Ford Motor Company.
Lamborghini
Beberapa logo mobil mencerminkan selera sang pemilik. Salah satunya logo 'banteng mengamuk' di Lamborghini.
Pendiri perusahaan, Ferrucio Lamborghini adalah penggila matador, sampai-sampai memilihnya sebagai logo perusahaan mobilnya.
Banyak mobil Lamborghini yang diberi nama banteng yang telah mendapatkan penghargaan dalam event-event dunia.
Renault
Perusahaan
Renault didirikan oleh Louis Renault ketika baru berusia 21 tahun.
Logo pertama perusahaan adalah tiga huruf depan Renault bersaudara,
Louis, Ferdinand, dan Marcel.
Perusahaan ini juga punya
logo khusus untuk tank militer -- setelah tank ringan produksi
perusahaan Renault, FT-17 digemari selama Perang Dunia I.
Logo bentuk berlian
diperkenalkan pada tahun 1925 dan didesain ulang pada tahun 1972
oleh desainer terkenal Victor Vasarely. Logo yang berlaku saat ini,
berlian dikelilingi persegi kuning adalah simbol kualitas.
Volkswagen
Sederhana
tapi mengena, itu yang menggambarkan logo mobil Volkswagen. Logo VW
adalah adalah satu logo mobil yang paling sederhana dan cepat
dikenal di dunia.
Logo berbentuk V di atas huruf W dengan latar belakang lingkaran warna biru.
Volkswagen dalam Bahasa Jerman berarti 'mobil rakyat'.
Logo ini diperoleh dari hasil kompetisi yang dimenangkan Franz Reimspiess.
Volkswagen punya latar belakang sejarah menarik -- dimulai pada 1930-an, era Nazi Jerman.
Adalah ide Hitler untuk
memulai produksi mobil dengan harga terjangkau untuk masyarakat.
Hitler dan Gercinand Porsche mengeluarkan ide mobil kumbang
Volkswagen yang bisa membawa dua orang dewasa dan tiga anak kecil.
Namun, pabrik pembuat
mobil kumbang lebih banyak memproduksi kendaraan militer ketimbang
mobil untuk rakyat -- membuka kedok di balik maksud Hitler
sebenarnya.
Volvo
Volvo berarti 'saya berputar' dalam bahasa latin. Kata Volvo berasal dari kata latin 'volvere' yang berarti berputar.
Logo Volvo adalah simbol kuno untuk besi -- yakni lingkaran dengan anak panah menunjuk ke atas secara diagonal ke kanan.
Simbol ini juga merepresentasikan 'Mars' dewa perang. Mobil Volvo juga secara tradisional dikenal untuk fitur keselamatan.
Simbol kuno besi digunakan untuk juga mencerminkan tradisi kuat industri besi Swedia.
Logo Volvo terpasang di atas latar belakang biru.
Pasca kekalahan Jerman dalam perang, Inggris mengambil alih pabrik Volkswagen dan mencoba menjualnya.
Awalnya, orang-orang menolak desain kumbang VW, yang dianggap inferior.
Namun, VW berhasil membuktikan dirinya, Volkswagen Beetle menjadi salah satu mobil terlaris di dunia.
Hyundai
Perusahaan
mobil Korea Selatan ini memiliki slogan 'Drive your way' ini
memiliki logo huruf 'H' dikelilingi bentuk oval -- menggambarkan
keinginan kuat perusahaan untuk mendunia.
Huruf H yang miring dan
bergaya, juga menggambarkan simbol dua orang -- representasi
perusahaan dan pelanggan -- sedang berjabat tangan.
Toyota
Dari kejauhan, logo Toyota mirip huruf 'T' yang berarti 'Toyota'.
Namun, jika diamati lebih dekat, logo mobil Jepang itu terdiri dari tiga bentuk oval.
Dua oval yang saling
bertautan menyerupai huruf 'T' merepresentasikan hubungan saling
menguntungkan dan saling mempercayai antara pelanggan dan Toyota.
Latar
belakang oval yang lebih besar menggambarkan perkembangan kemajuan
teknologi dan kesempatan tak terbatas bagi perusahaan untuk terus
maju.