Namun jangan bayangkan James Bond ini sebagai agen Inggris yang playboy seperti di film. Ian Fleming, si pembuat novel mengambil nama untuk karakter ciptaannya dari seorang ornithologist (ahli di bidang ilmu burung) bernama James Bond.
Rupanya Fleming juga memiliki minat serupa dengan si ornithologist James Bond. Dia pun mengatakan kepada istri Bond bahwa nama Bond terdengar maskulin, tidak romantis, dan sedikit Anglo Saxon.
Ketika namanya dipakai untuk sebuah tokoh novel, James Bond pun setuju. Bond mungkin tidak menyangka bahwa namanya akan populer seperti sekarang.
"Ketika aku pertama kali menulis novel pada 1953, saya membayangkan Bond sebagai orang yang membosankan dan tak tertarik pada apapun. Ketika saya mencari nama untuk tokoh protagonis tersebut, Tuhan memberitahuku bahwa James Bond adalah nama membosankan yang pernah saya dengar," ujar Ian Fleming dalam sebuah wawancara dengan The New Yorker, 21 April 1962.
Fleming mereka-reka bahwa jika James Bond benar-benar ada, maka dia akan memiliki wajah seperti penyanyi Amerika jaman dahulu Hoagy Carmichael.
Total ada 12 judul novel dan dua cerpen yang diciptakan oleh Ian Fleming hingga kematiannya pada 1964. Sejak saat itu, novel Bond ditulis oleh enam penulis berbeda yang telah diberi izin.
sumber