Mario Balotelli, striker bengal kelahiran Ghanna yang berhasil
membawa Timnas Italia ke babak final Euro 2012 ternyata mempunyai ritual
khusus sebelum bertanding. Penyerang klub Manchester City ini fitnes
bersama rekan-rekan kulit hitamnya. Hoho.
Pria yang berhasil mencetak dua gol saat melawan Jerman itu mengaku fitnes adalah salah satu rutinitas favoritnya.
Belum puas sampai disitu, Balotelli juga suka menyuntik lapangan sebelum bertanding, hahaha. Kayanya ritual khususnya itu untuk memeriksa kondisi lapangan.
Kemudian, usai ngebor, dia pun menari-nari di atas lapangan.
Ia pun mengungkapkan bahwa dua gol yang diciptakannya dan memberikan kemenangan Gli Azzurri, julukan untuk Timnas Italia,tersebut ia persembahkan untuk ibu angkatnya, Silvia Balotelli, yang mengadopsi pemain berusia 21 tahun ini pada usia 3 tahun.
Namun sayang, Balotelli mesti menelan pil pahit kekalahan pada pertandingan final melawan Spanyol. Timnya kalah telak 0-4, sehingga membuatnya stress berat. Dan, ia mencoba untuk berekspresi sebebas mungkin. Ini dia ekspresinya.
Pria yang berhasil mencetak dua gol saat melawan Jerman itu mengaku fitnes adalah salah satu rutinitas favoritnya.
Belum puas sampai disitu, Balotelli juga suka menyuntik lapangan sebelum bertanding, hahaha. Kayanya ritual khususnya itu untuk memeriksa kondisi lapangan.
Kemudian, usai ngebor, dia pun menari-nari di atas lapangan.
Ia pun mengungkapkan bahwa dua gol yang diciptakannya dan memberikan kemenangan Gli Azzurri, julukan untuk Timnas Italia,tersebut ia persembahkan untuk ibu angkatnya, Silvia Balotelli, yang mengadopsi pemain berusia 21 tahun ini pada usia 3 tahun.
Namun sayang, Balotelli mesti menelan pil pahit kekalahan pada pertandingan final melawan Spanyol. Timnya kalah telak 0-4, sehingga membuatnya stress berat. Dan, ia mencoba untuk berekspresi sebebas mungkin. Ini dia ekspresinya.