1. Bangun bisnis yang bisa membantu orang
Bisnis yang bisa membantu konsumen, seperti cara menurunkan berat badan, sehat selalu dan celah di antara produk-produk yang terkenal. Bentuk bisnis seperti ini biasanya bertahan lama dan punya pelanggan tetap.
Situs yang sedang ngetren seperti Facebook atau Twitter memang menarik dan meraup jutaan dolar tiap tahun, tapi risikonya cukup tinggi. Ratusan situs jejaring sosial yang serupa sudah bangkrut, dan hanya hitungan jari yang berhasil bertahan.
2. Bersikap profesional
Masyarakat biasanya lebih percaya kepada seseorang yang ahli dan profesional. Hal ini juga berlaku di bisnis. Semakin Anda menunjukkan sikap profesional, maka pelanggan akan semakin mempercayai bisnis Anda.
Bersikap profesional bukan berarti harus kaku, tidak ada salahnya jika Anda juga menjadi 'teman terpercaya' pelanggan. Tapi jangan pernah memaksakan pelanggan supaya bisa mempercayai Anda.
Anda bisa mulai dengan bersikap terbuka, tanpa basa-basi dan tulus. Jangan pernah menutup-nutupi kekurangan dan kesalahan Anda kepada pelanggan.
3. Buat semuanya serba otomatis
Maksimalkan penggunaan software yang bisa membantu bisnis Anda bergerak dengan sendirinya, seperti pesanan dan pembayaran pelanggan. Bikin sebuah forum di sebuah situs untuk mendiskusikan keluahan pelanggan sehingga masalah mereka bisa terpecahkan dengan baik.
4. Gunakan internet untuk cari karyawan
Menyewa karyawan melalui dunia maya dan meminta bekerja secara virtual tanpa harus ke kantor terbukti lebih efisien daripada cara yang biasa. Mulailah mencari di situs Elance.com atau Guru.com untuk beberapa hal yang tidak bisa Anda lakukan sendiri.
Bisnis yang bisa membantu konsumen, seperti cara menurunkan berat badan, sehat selalu dan celah di antara produk-produk yang terkenal. Bentuk bisnis seperti ini biasanya bertahan lama dan punya pelanggan tetap.
Situs yang sedang ngetren seperti Facebook atau Twitter memang menarik dan meraup jutaan dolar tiap tahun, tapi risikonya cukup tinggi. Ratusan situs jejaring sosial yang serupa sudah bangkrut, dan hanya hitungan jari yang berhasil bertahan.
2. Bersikap profesional
Masyarakat biasanya lebih percaya kepada seseorang yang ahli dan profesional. Hal ini juga berlaku di bisnis. Semakin Anda menunjukkan sikap profesional, maka pelanggan akan semakin mempercayai bisnis Anda.
Bersikap profesional bukan berarti harus kaku, tidak ada salahnya jika Anda juga menjadi 'teman terpercaya' pelanggan. Tapi jangan pernah memaksakan pelanggan supaya bisa mempercayai Anda.
Anda bisa mulai dengan bersikap terbuka, tanpa basa-basi dan tulus. Jangan pernah menutup-nutupi kekurangan dan kesalahan Anda kepada pelanggan.
3. Buat semuanya serba otomatis
Maksimalkan penggunaan software yang bisa membantu bisnis Anda bergerak dengan sendirinya, seperti pesanan dan pembayaran pelanggan. Bikin sebuah forum di sebuah situs untuk mendiskusikan keluahan pelanggan sehingga masalah mereka bisa terpecahkan dengan baik.
4. Gunakan internet untuk cari karyawan
Menyewa karyawan melalui dunia maya dan meminta bekerja secara virtual tanpa harus ke kantor terbukti lebih efisien daripada cara yang biasa. Mulailah mencari di situs Elance.com atau Guru.com untuk beberapa hal yang tidak bisa Anda lakukan sendiri.
Gunakan karyawan untuk membantu hal-hal yang lebih kecil, sehingga Anda punya banyak waktu mengurus hal-hal yang lebih penting.
5. Biarkan pelanggan membantu pengembangan bisnis
Biarkan pelanggan berkontribusi terhadap pengembangan produk dan isi situs Anda, seperti product review, forum diskusi dan komentar di produk Anda. Pernyataan dari pelanggan yang sudah mencoba produk atau jasa Anda selalu lebih menarik daripada iklan.
6. Rancang bisnis yang bisa diterima secara luas
Pertama-tama cari kesempatan bisnis yang bisa dipakai secara luas oleh banyak orang. Lalu kembangkan produk Anda dari feedback yang diberikan oleh pelanggan. Minta pelanggan untuk menulis testimonial atas produk atau jasa perusahaan Anda sehingga bisa menarik pelanggan baru.
7. Fokus pada peningkatan omzet
Salah satu cara meningkatkan pendapatan alias omzet lewat dunia maya adalah mempunyai basis pelanggan dan kuat serta produk yang selalu dibutuhkan oleh masyarakat. Dengan demikian, pelanggan lama tetap menggunakan produk Anda, dan ada kesempatan untuk menambah pelanggan baru.
Kesimpulan
Kutipan Detik.com. Meski sudah ada beberapa tips ini, bukan berarti sukses berbisnis lewat internet itu akan mudah. Jangan terlalu berharap banyak karena Anda akan merasa sangat hancur saat gagal dan akhirnya menyerah.
Ingat, jadi pengusaha itu adalah pilihan hidup, yang memerlukan kerja keras dan disiplin tinggi. Tapi di situ lah menariknya, Anda bisa mengambil keputusan dan menyelesaikan masalah sendiri tanpa bantuan orang lain. Ditambah Anda bisa mengerjakan sesuatu yang disukai.
Semakin banyak milyuner internet bertambah setiap harinya. Tapi tidak selalu terkenal seperti Mark Zuckerberg meski cara dapat uangnya sama-saham lewat internet. Bisakah Anda menjadi milyuner internet selanjutnya?
sumber